Untuk mengembangkan wawasan internasional dan kemampuan komunikasi lintas
            budaya siswa muda Taiwan, Kementerian Pendidikan bekerja sama dengan
            Kementerian Luar Negeri mengadakan "Pelatihan Tim Duta Muda Diplomatik -
            Tim Benih Bahasa Inggris Tahun 2025," yang pendaftarannya akan dibuka
            mulai 15 Maret 2025. Peserta pelatihan akan memiliki kesempatan untuk mewakili
            Taiwan dalam kunjungan ke luar negeri, merasakan langsung urusan internasional
            dan praktik diplomasi. Siswa dari tahun pertama dan kedua SMA/SMK, tahun
            pertama hingga ketiga di sekolah kejuruan lima tahun, serta siswa yang
            mengikuti pendidikan eksperimen non-sekolah pada tingkat pendidikan menengah
            atas diundang untuk mendaftar dengan antusias.
 
Kementerian Pendidikan menjelaskan bahwa pelatihan ini direncanakan akan
            diadakan pada bulan Juli di tiga wilayah: utara, tengah, dan selatan, dengan
            durasi 5 hari 4 malam. Kurikulum mencakup empat bidang utama: kemampuan
            ekspresi dalam bahasa Inggris, urusan diplomatik dan berita internasional,
            komunikasi lintas budaya, dan pertukaran internasional. Para ahli diplomasi dan
            urusan internasional akan diundang untuk berinteraksi dengan peserta dan
            memberikan pengalaman internasional langsung. Peserta akan mengembangkan
            kemampuan komunikasi internasional dan keterampilan berpikir kritis melalui
            diskusi kelompok, membaca dan mendiskusikan berita internasional, serta
            kegiatan presentasi hasil. Setelah pelatihan, 18 peserta yang menunjukkan
            prestasi terbaik akan dipilih dari masing-masing wilayah untuk melakukan
            kunjungan ke luar negeri pada Agustus 2025, berinteraksi dengan lembaga
            pemerintah setempat, perwakilan Taiwan di luar negeri, dan sekolah-sekolah di
            sana. Peserta akan memiliki kesempatan untuk memahami lebih dalam tentang
            budaya dan operasi diplomatik negara lain, meningkatkan mobilitas internasional
            dan daya saing global mereka.
 
Selain itu, untuk memastikan efektivitas pembelajaran peserta selama
            pelatihan, kamp pelatihan ini juga membuka pendaftaran untuk guru pembimbing.
            Guru pembimbing akan bertanggung jawab untuk memberikan bimbingan kehidupan dan
            arahan pembelajaran kepada peserta, serta memiliki kesempatan untuk ikut serta
            dalam kunjungan ke luar negeri pada bulan Agustus. Kami mengundang para guru
            yang tertarik dalam memajukan pendidikan internasional untuk berpartisipasi
            dengan antusias.
 
Kementerian Pendidikan menyatakan bahwa kegiatan
        Duta Muda Diplomatik yang sebelumnya diadakan dalam bentuk kompetisi, tahun ini
        untuk pertama kalinya diubah menjadi bentuk kamp pelatihan. Diharapkan melalui
        pembelajaran imersif dan pengalaman praktis, program ini dapat memperdalam
        pemahaman siswa tentang urusan internasional, serta memperluas peluang
        pembelajaran bagi para peserta. Kami mengundang semua siswa yang memenuhi
        syarat di seluruh Indonesia untuk mendaftar dengan antusias.